ARCA TERBESAR di Indonesia adalah Arca Dwarapala Singasari
Arca Dwarapala dibuat saat kerajaan Singasari masih berjaya. Arca ini
mempunyai berat 40 ton dan tinggi sekitar 3 meter. Terdiri dari 2 patung
yang yg sangat mirip yg berada di kiri kanan jalan utama desa
Candirenggo. Yg membedakan, adalah sikap tangannya.
Arca yg
berada di selatan, tangan kiri berada di atas lutut kiri sedangkan
tangan kanan memegang gada yg ditelungkupkan ke bawah.
Kedua arca tersebut dulunya merupakan penjaga pintu gerbang kerajaan Singasari.
Candi Pandawa adalah CANDI HINDU TERTUA. Dieng, dekat Wonosobo
Nama candi : Pandawa
Letak : Wonosobo
Corak Agama : Hindu
Berdiri : abad ke-7 M
Candi Pandawa terdiri dari lima candi ; Candi Semar, Candi Arjuna, Candi Srikandi, Candi Sembadra, dan Candi Puntadewa.
Candi Pandawa didirikan sebagai tempat pemujaan pada masa pemerintahan Ratu Sima (keturunan Dinasti Sanjaya) dari Kerajaan Kalingga.
CANDI HINDU TERCANTIK dan TERMEGAH di dunia adalah Candi Prambanan. Yogyakarta
Nama candi : Prambanan
Tinggi : 47 meter
Dibangun : tahun 850 M
Letak : 17 km timur Yogyakarta
Corak Agama : Hindu
Pada abad ke-10, candi ini dibuat pada masa pemerintahan 2 raja ; Rakai Pikatan dan Rakai Balitung. Ciri – ciri :
- - Kompleks candi terdapat 8 kuil candi utama dan lebih dari 250 candi kecil.
- - Mempunyai arca Durga yg disebut Rara Jonggrang (dara langsing).
- - Terdapat relief di sekeliling 20 tepi candi yg menggambarkan wiracarita Ramayana.
Di Prambanan juga terdapat 3 candi utama yg disebut Trisakti yaitu suatu sembahkan kepada Hyang Trimurti.
- - Batara Siwa (sang penghancur)
Di dalam candi Siwa terdapat empat ruangan. Satu ruangan disetiap mata angin. - - Batara Wisnu (sang pemelihara)
Dua candi dipersembahkan untuk Batara Wisnu yg menghadap ke Utara - - Batara Brahma (sang pencipta)
Satu candi yg menghadap ke selatan dipersembahkan untuk Batara Brahma.
http://www.kaskus.co.id/thread/50aad82d7b1243d470000033/data-amp-fakta-sejarah-indonesia-tercinta/
Categories:
ARCA TERBESAR
,
CANDI HINDU TERCANTIK
,
Candi Pandawa
,
Sejarah Indonesiaku